Senin, 09 Januari 2017

packaging design universitas pembangunan jaya

sebelum mulai kuliah packaging design (desain kemasan), kebanyakan orang dalam masyarakat termasuk kita mahasiswa DPI sendiri mengangap bahwa kemasan itu hanya bungkusan bagi produk makanan yang paling umumnya terbuat dari plastik dan buka kemasan produk kemudian kemasan dibuang karena tidak ada bisa dipakai lagi. kita juga belum tahu asal-usul kemasan yang berawal dari proses pengemasan produk. kemasan pada produk itu memiliki bahan material yang bervariasi, mulai dari metal, karton / kardus sampai plastik. kemasan pada produk ini memiliki makna keindahan dan keunikan secara visual estetika yang dapat menarik perhatian masyarakat untuk membeli produk tersebut.

pada mata kuliah packaging design (desain kemasan), mahasiswa DPI mempelajari kemasan produk sampai menggambar desain kemasan yang punya multifungsi / kegunaan.

berikut ini jadwal perjalanan (timeline) packaging design (desain kemasan) :

pada pertemuan ke-1 (pertama) sampai pertemuan ke-4 (empat), saya dan teman-teman saya memulai mata kuliah packaging design yang diajari oleh dosen Bram dan juga mata kuliah ini juga diajari oleh dosen baru UPJ, Pak Teddy yang telah bergabung dengan kampus UPJ (Universitas Pembangunan Jaya) sejak Oktober 2016. sebenarnya, dosen baru UPJ, Pak Teddy mengisi posisi dosen Bram dalam mengajar mata kuliah packaging design karena dosen Bram agak sibuk dengan jadwal lain maka, perkuliahan packaging design tetap berjalan sesuai jadwal yang ditetapkan dosen Bram. Pada mata kuliah ini, saya dan teman-teman saya diberi tugas besar & panjang oleh dosen Bram untuk membuat 3 (tiga) desain kemasan untuk 3 (tiga produk) di mana, 2 (dua) desain kemasan untuk 2 (dua) produk bebas dan 1 (satu) desain kemasan untuk 1 (satu) produk DP 5. tugas pertama untuk UTS (Ujian Tengah Semester) ini, kita bebas membuat desain kemasan untuk produk bebas seperti produk makanan / minuman, produk kosmetik, produk perhiasan dan sebagainya. Sebelum membuat desain kemasan untuk produk bebas, kita bisa mencari produk yang ada beserta kemasan kemudian mendesain ulang kemasan melalui sketsa kasar (rough sketch).

pada pertemuan ke-5 (lima) sampai pertemuan ke-8 (delapan), kita bisa lanjut mendesain ulang kemasan produk yang ada melalui sketsa kasar kemudian sketsa kasar di-scan ke komputer / laptop. setelah mendesain ulang kemasan produk, kita beralih membuat 3D model kemasan produk secara digital menggunakan laptop / komputer dengan program 3D model (Rhinocheros). kita masih belum selesai karena kita perlu membuat sebuah portofolio desain yang isinya 2 (dua) desain kemasan produk untuk 2 (dua) produk bebas yang kita buat melalui sketsa kasar dan digital modelling.

pada pertemuan ke-8 (delapan), kita perlu menyelesaikan pembuatan portofolio desain dan portofolio desain diserahkan ke dosen untuk dinilai.

berikut ini, contoh gambar hasil pekerjaan saya yang telah dilakukan :

                 Gambar 1 : contoh gambar portofolio desain kemasan untuk produk makanan (donat)

        Gambar 2 : contoh gambar sketsa kasar dan 3D model kemasan untuk produk makanan (donat)

                 Gambar 3 : contoh gambar portofolio desain kemasan untuk produk makanan (kacang)

        Gambar 4 : contoh gambar sketsa kasar dan 3D model kemasan untuk produk makanan (kacang)


pada pertemuan ke-9 (sembilan) sampai pertemuan ke-12 (dua belas), saya lanjut ke membuat model 3D kemasan produk makanan secara nyata menggunakan bahan material bebas. saya pilih karton kertas / duplex sebagai bahan material dalam membuat model 3D kemasan produk makanan karena karton kertas / duplex mudah dibentuk. saya tetap menggunakan bahan material karton kertas / duplex untuk membuat model 3D kemasan produk makanan dengan 2 (dua) unit yaitu, kemasan makanan donat dan kemasan makanan kacang. proses pembuatan model 3D kemasan produk makanan dilakukan sesuai manajemen waktu yang saya tentukan dan hasil akhir model 3D kemasan produk makanan menjadi tanggung jawab saya sendiri.

pada pertemuan ke-13 (tiga belas) sampai pertemuan ke-15 (lima belas), saya masih lanjut membuat model 3D kemasan produk makanan serta saya diberi arahan / informasi oleh dosen untuk menyiapkan bahan materi untuk UAS (Ujian Akhir Semester). setelah membuat model 3D kemasan produk makanan, saya beralih ke proses finishing yaitu, membuat 2D stiker secara digital, lalu dicetak kemudian ditempel pada model 3D kemasan produk makanan.

pada pertemuan ke-16 (enam belas), saat UAS model 3D kemasan produk makanan ditampilkan di hadapan dosen untuk dinilai.

berikut ini proses pembuatan model 3D kemasan produk makanan :



                                                 Operasional penggunaan kemasan donat


                                                                    Kemasan donat



                                                 Operasional penggunaan kemasan kacang


                                         Operasional penggunaan kemasan tabung hidrogen


                                       Persiapan awal pembuatan model kemasan dari karton

                                                    Model kemasan donat bagian dalam

                                                   Model kemasan donat bagian luar

                                           Model kemasan kacang (tampak atas - samping)

                                              Model kemasan kacang (tampak perspektif)

                                             Model kemasan tabung hidrogen belum selesai

                                             Model kemasan tabung hidrogen sudah selesai



Kamis, 05 Januari 2017

Public & Commercial Transportation universitas pembangunan jaya

sebelum mulai kuliah Public & Commercial transportation, kita perlu mengenal lebih dalam mata kuliah yang berhubungan dengan desain trasnportasi. kita sebagai mahasiswa DPI terbayangkan bahwa mata kuliah ini dilaksanakan secara praktek di mana kita tinggal menggambar desain transportasi yang berguna bagi publik (masyarakat). sebelumnya, saya Stefanus sama teman saya, Banurdika punya pengalaman mengenai desain transportasi di mana pada semester 4 lalu kita ambil mata kuliah desain transportasi dan prosesnya panjang mulai dari konsep desain, gambar sampai modelling / mock up 3d model.

jadi, proses pembelajaran mata kuliah public & commercial transportation hampir sama dengan pembelajaran mata kuliah desain transportasi semester 4 dan saya berusaha lebih baik lagi untuk mata kuliah ini.

berikut ini jadwal perjalanan (timeline) mata kuliah public & commercial transportation :

pada pertemuan ke-1 (pertama) sampai pertemuan ke-4 (empat), saya bersama teman saya, Banur & Husein memulai mata kuliah public & commercial transportation yang diajari oleh dosen Alif dan dosen Alif memberi pilihan bebas bagi saya, Banur & husein untuk memilih tema transportasi di bidang publik atau bidang komersial. Saya, Banur & Husein sama-sama memilih tema transportasi di bidang komersial dan sub temanya juga berbeda dari yang lain. saya memilih tema transportasi di bidang komersial dengan sub tema truk makanan (food truck) yang menjual produk makanan manis yaitu, donat (doughnut / donut). setelah itu, saya beralih menggambar sketsa kasar desain truk makanan atau hanya menggambar sketsa kasar di bagian belakang truk chassis yang kosong untuk dijadikan desain truk makanan.

pada pertemuan ke-5 (lima) sampai pertemuan ke-7 (tujuh), saya mulai membuat 3D model truk makanan secara digital menggunakan komputer / laptop dengan program 3D model (Rhinocheros). selama proses pengerjaan 3D model secara digital, saya tetap membuat presentasi untuk UTS (Ujian Tengah Semester) sesuai dengan arahan dosen Alif.

pada pertemuan ke-8 (delapan) UTS, saya mempresentasikan tentang truk makanan serta pekerjaan saya yang telah dilakukan sampai di sini.

berikut ini contoh gambar hasil pekerjaan saya yang telah dilakukan :

                                           Rendering 3D model donut food truck (perspektif depan)

                                            Rendering 3D model donut food truck (samping)

                                            Rendering 3D model donut food truck (perspektif belakang)

                                           Rendering 3D model donut food truck (perspektif belakang)


                                          penempatan ruang kerja dalam donut food truck (samping)

                                          penempatan ruang kerja dalam donut food truck (atas)

                                           penempatan ruang kerja dalam donut food truck (perspektif)

                                           penempatan ruang kerja dalam donut food truck (perspektif)


                                             Rendering akhir donut food truck (perspektif)

                                              Rendering akhir donut food truck (samping)

                                              Rendering akhir donut food truck (perspektif)

                                              Rendering akhir donut food truck

                                             Rendering akhir donut food truck


pada pertemuan ke-9 (sembilan) sampai pertemuan ke-15 (lima belas), saya mulai membuat model 3D / mock up  truk makanan donat dan saya butuh bahan material berupa bahan kimia polyurethane foam set (A+B). berikut ini contoh gambar material bahan kimia polyurethane foam set (A+B):

mula-mula, tuangkan bahan kima polyurethane foam set (A+B) ke kantong sampah besar dengan perbandingan 1:1 lalu aduk dan diamkan selama +/- 20 menit kemudian, buka / potong kantong sampah besar untuk mengeluarkan hasil akhir campuran bahan kimia polyurethane foam set (A+B). setelah itu, saya mulai mengerjakan model 3D / mock up truk makanan donat. di sela-sela proses pembuatan model 3D / mock up, saya punya tugas rumah dari kuliah yaitu rendering model 3D truk makanan donat secara digital menggunakan laptop untuk menyiapkan bahan materi UAS (Ujian Akhir Semester). proses pembuatan model 3D / mock up truk makanan donat diperkirakan membutuhkan waktu 3 (tiga) minggu dan setelah itu, model 3D / mock up truk makanan akan di-finishing yaitu, memberi cat warna pada model 3D / mock up truk makanan donat.

pada pertemuan ke-16 (enam belas) saat UAS, model 3D / mock up truk makanan donat ditampilkan di hadapan dosen untuk dinilai.

berikut ini gambar proses pembuatan model 3D / mock up truk makanan donat :

                                           proses pembuatan 3D model food truck (depan)

                                           proses pembuatan 3D model food truck (depan)
 
                                            proses pewarnaan 3D model food truck

                                             proses penyelesaian 3D model food truck



Rabu, 04 Januari 2017

Desain Produk 5 universitas pembangunan jaya

sebelum mulai kuliah DP 5 (Desain Produk 5), kita mahasiswa DPI perlu berpikir serius mencari ide tentang masa depan dan tren masa depan (future trend). kita kebayangkan bahwa masa depan ini punya berbagai macam teknologi yang canggih, lingkungan yang lebih hijau dan bangunan arsitekturnya lebih unik dan dinamis. kita bisa memeriksa seperti apa masa depan melalui internet (google) lalu hasilnya membuat kita ingin bersinambung dengan tren masa depan.

pada mata kuliah DP 5 (Desain Produk 5), kita perlu mencari ide dan konsep tren masa depan kemudian membuat sebuah produk yang bertema tren masa depan.

berikut ini, jadwal perjalanan (timeline) mata kuliah DP 5 (Desain Produk 5) :

pada pertemuan ke-1 (pertama) sampai pertemuan ke-4 (empat), saya dan teman-teman saya memulai mata kuliah DP 5 yang diajari dosen Hari dan kita hanya perlu memikirkan konsep produk yang mengikuti tren masa depan. setelah menemukan konsep produk yang kita inginkan, kita perlu mencari dan menganalisa informasi sebanyak mungkin untuk mendukung atau menguatkan bukti pada konsep produk agar dapat mengetahui letak masalah dan solusi dari konsep produk kemudian semua informasi dimasukkan ke dalam PowerPoint. saya pilih tema konsep produk yaitu tabung hidrogen dan tabung hidrogen diaplikasikan ke kendaraan roda 2 (dua), sepeda. jadi, judul konsep produk yaitu, sepeda hidrogen:

                                                      Gambar 1 : Sepeda bertenaga Hidrogen

pada pertemuan ke-5 (lima) sampai pertemuan ke-7 (tujuh), saya masih mencari dan menganalisa informasi untuk konsep produk. setelah itu, kita mulai menggambar sketsa kasar konsep produk sampai UTS (Ujian Tengah Semester).

pada pertemuan ke-8 (delapan), saat UTS, saya hanya mempresentasikan pekerjaan yang kita lakukan sampai di sini.

berikut ini pekerjaan yang saya lakukan sampai di sini :


                                                       3D model sepeda secara digital

                                                       3D model sepeda secara digital

                                  percobaan pembentukan model sepeda dari bahan styrofoam

                                   percobaan pembentukan model sepeda dari bahan styrofoam

pada pertemuan ke-9 (sembilan) sampai pertemuan ke-12 (dua belas), saya masih memperbaiki tugas-tugas setelah UTS atas saran dosen dan  sebelumnya, saya perlu membuat 3D model sepeda secara digital menggunakan laptop dengan program rhinocheros dan rendering 3D model dengan program keyshot. setelah itu, saya mulai membuat prototyping 3D model sepeda. saya perlu bahan material berupa alumunium solid bars berbentuk tabung berdiameter +/- 1 cm dan lem araldite lalu, saya membuat protoyping 3D model sepeda sesuai dengan 3D model digital yang saya telah buat.

pada pertemuan ke-13 sampai pertemuan ke-15 (lima belas), saya perlu menyelesaikan prototyping 3D model sepeda dan juga menyelesaikan sisa tugas mata kuliah DP 5 jelang UAS (Ujian Akhir Semester).

pada pertemuan ke-16 (enam belas) saat UAS, saya mempresentasikan hasil pekerjaan saya dan prototyping 3D model sepeda di hadapan dosen untuk dinilai.

berikut ini pekerjaan saya yang telah dilakukan sampai saat ini:

                                    penggunaan bahan material kayu untuk pembentukan sepeda

                                                              rangka sepeda dari kayu

                                                         hasil akhir rangka sepeda dari kayu

                                  penggunaan bahan material karton untuk pembentukan sepeda


                                                              rangka sepeda dari karton

                                                             rangka sepeda dilapisi koran

                                                     hasil akhir model sepeda dari karton